Jalan sunyi itu terus membentang
Menampik tawaran-tawaran dari kaumnya
Sungguh mereka tak pernah berpikir
Sang Raja telah memanggil dengan titahnya
Dalam padang hawa nafsu yang terbentang
Kau berihram menanggalkan jubah-jubah
berwukuf pada Sang Rahim
jumroh dilayangkan hancurkan duniawi
Kompetisi manusia begitu keras
Memaksa dikau, bersa'i segala daya dan upaya
Memujinya dan terus memuji.....
Bukti akhir pengorbanan
tahallulkan sepotong duniamu
Menangisi bumi-bumi
Mabrurlah cinta
berkiblat Ka'bah
di hati yang terdalam
No comments:
Post a Comment