Pages

Monday 24 March 2008

Memayu Hayuning Bawono

Ajaran Memayu hayuning bawono saya dengar dari Budya Pradipta, dosen UI yang bertempat tinggal di kompleks UI Ciputat. Saya sering bermain ke rumahnya karena kebetulan dia teman paman saya.

Menurut beliau, Memayu hayuning bawono berasal dari Kata Memayu yang mempunyai kata hayu dasar (cantik, indah atau selamat) dgn mendapat awalam ma menjadi mamayu (mempercantik, memperindah atau meningkatkan keselamatan) yg diucapkan sering-sering sebagai memayu.

Kata Hayuning berasal dari kata hayu dengan mendapatkan kata ganti kepunyaan ning (nya) yg berarti cantiknya indahnya atau selamatnya (keselamatannya) terjemahan bebasnya dari memayu hayuning : mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan.

Kata Bawono berarti dunia dalam pengertian dunia batin, jiwa atau rohani. Sedangkan untukpengertian lahiriah ragawi, atau jasmaniahnya dipergunakan kata buwono yg berati dunia dlm arti fisik. Bawono terdiri dari tiga macam arti dan makna yaitu :

- Bawono Alit (kecil) yg bermakna pribadi dan keluarga
- Bawono Agung (besar) yg berati masyarakat, bangsa, negara dan international (global)
- Bawono Langgeng (abadi) adalah alam akhirat

Secara keseluruhan terjemahan bebas dari Memayu Hayuning Bawono adalah mengusahakan (mengupayakan) Keselamatan, Kebahagiaan, dan Kesejahterann Hidup di Dunia. Sepi ing pamrih, Memayu Hayunig Bawono (credo) Sepi ing pamrih rame ing gawe, Sastro Cetho Harjendro Hayuning Bumi.

inti sari buku Memayu Hayuning Bawono yang di tulis oleh Bapak DR. Budya Pradipta yang pernah juga disampaikan di Global Summit (Pertemuan Puncak Dunia) sebagai agenda for Action bagi United Religions Inisiative. Bagi Bangsa Indonesia peristiwa tersebut merupakan tonggak sejarah dan prestasi yang luar biasa, karena baru pertama kali dalam sejarah kehidupan Manusia Indoesia, bahwa Memayu Hayuning Bawono diterima oleh Dunia International sebagai agenda tindakan.

United Religions percaya bahwa maksud dan tujuan lembaga kemanusiaan dan sistem sosial adalah Memayu Hayuning Bawono (MHB): "Mengusahakan Keselamatan, kebahagiaan, dan Kesejahteraan Hidup di dunia. Ini kita interpretasikan sebagai peningkatan dan menyebarluaskan, kesejahteraan, pengembangan kerohanian dan kesucian dalam keluarga,

Sedikit saya berikan hasil diskusi antara Budya Pradipta (yang berwawasan kejawen) dengan Bambang Agus H, paman saya (yang berwawasan santri) :
- Menurut BP, Sebuah pendekatan alternatif kepercayaan dikarenakan adanya kekurangpuasan dari jawaban pemuka agama-agama besar atas pertanyaan warga yang bersifat kritis, sedang BAH menyatakan inisiatif manusia seharusnya ditujukan untuk menuju keridhaan gusti Allahl;
- Kedua sepakat Perlambang memahyu hayuning bawono yang menggunakan lambang dan sastra jawa tidak mengurangi rasa kepercayaan terhadap ketuhanan terhadap Tuhan YME;
-Memahyu hayuning bawono adalah sebuah istilah lain yang dalam kata santri yakni rahmatal alamin.

No comments:

Chatt Bareng Yuk


Free chat widget @ ShoutMix